Jika kita ingin membangun sebuah gedung, kita membuat blueprint terlebih dulu baru membangunnya atau kita bangun dulu gedungnya baru membuat blueprint ? Kita semua pasti setuju bahwa blueprint harus dibuat sedetil mungkin agar gedung yang akan dibangun dapat diwujudkan sesuai dengan rancangan dan keinginan pemilik gedung.
Begitu juga dengan hidup kita. Setiap orang yang ingin mewujudkan impian dan harapannya untuk menjadi pribadi yang sukses, bahagia, dan berguna bagi orang banyak, haruslah memiliki blueprint hidup. Blueprint inilah yang akan menjadi pegangan dan ‘rel’ kita dalam mempersiapkan dan mewujudkan impian hidup kita.
Apa saja yang harus ada dalam blueprint hidup kita ?
Yang pasti sebuah blue print menggambarkan sesuatu yang akan dituju, sesuatu yang akan diwujudkan. Termasuk di dalamnya pasti akan ada ukuran-ukuran serta perhitungan yang matang. Blueprint bangunan bertingkat pasti akan memperhitungkan kekuatan pondasi. Begitu juga blueprint hidup kita. Apakah kita sudah menyiapkan pondasi dasar yang kokoh dan tahan ‘gempa’ ? Pondasi dalam meraih hidup sukses adalah nilai-nilai positif universal, termasuk keimanan kepada Tuhan, sikap jujur, bertanggungjawab, integritas yang tinggi, dapat dipercaya, dan meletakkan nait BAIK dalam membangun tujuan hidup.
Setelah pondasi tertata baik dan kuat, barulah kita membangun gedung secara bertahap. Mulai dari lantai satu sampai dengan lantai tertinggi. Banyak hal yang harus diperhatikan dalam mewujudkan gedung impian ini. Yang pasti adalah membangun sesuai blueprint yang sudah dibuat. Kemudian dalam membangun tetap perhatikan keselamatan para pekerjanya. Jika anda membangun hidup dan karir anda, perhatikan keselamatan diri dan orang disekitar kita. Jangan membahayakan diri dengan melakukan kesalahan-kesalahan bodoh. Perhitungkan segala sesuatunya dengan baik.
Ketika bangunan sudah berdiri kokoh, barulah dilakukan finishing. Poles dan hiasi gedung itu agar terlihat indah. Itupun juga tidak lepas dari blueprint yang sudah ada. Hidup kita pun juga harus dihiasi dengan keindahan dan harus tampak menyenangkan. Hidup yang indah adalah kebanggaan kita dan upayakan keindahan ini dapat menginspirasi orang lain yang melihatnya. Sebelum kesuksesan menghiasi hidup kita, dari awal kita sudah harus mampu mevisualisasikannya, kita sudah harus membayangkan dan merancang seperti apa keindahan yang akan kita buat.
Hidup adalah anugerah. Hidup kita adalah hadiah terindah yang diberikan Tuhan kepada kita. Sudah selayaknya kita merancang, menata, dan menghiasi hidup kita ini dengan sebaik-baiknya sebagai wujud syukur dan rasa terima kasih kita kepada Tuhan Sang Pemberi Hidup.